Optimalisasi Waktu Tunggu: Manfaatan Pojok Baca di Ruang Pelayanan Terpadu Rutan Kelas IIB Purbalingga

Dalam upaya memberikan kenyamanan dan pengalaman yang lebih baik bagi para pengunjung, Rumah Tahanan Kelas IIB Purbalingga kini menyediakan fasilitas pojok baca di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Pojok baca ini hadir sebagai salah satu bentuk layanan yang ramah dan humanis, yang tidak hanya memperhatikan aspek keamanan tetapi juga kesejahteraan dan kenyamanan pengunjung - Rutan Kelas IIB Purbalingga, Senin (12/08/2024). 

Pojok baca terletak di sudut ruang tunggu, kemudian juga dilengkapi dengan berbagai koleksi buku dan majalah yang dapat dinikmati oleh pengunjung sembari menunggu giliran pelayanan. Buku-buku yang tersedia mencakup berbagai topik, mulai dari literatur populer, pengembangan diri, hingga pengetahuan umum. Dengan hadirnya pojok baca ini, pengunjung diharapkan dapat mengisi waktu tunggu mereka dengan kegiatan yang bermanfaat dan mendidik.

Selain itu, fasilitas ini juga mencerminkan komitmen Rumah Tahanan Kelas IIB Purbalingga dalam mendukung program literasi nasional. Kami berharap, pojok baca ini dapat menjadi sarana yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkaya wawasan pengunjung.

“Fasilitas pojok baca di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Rumah Tahanan Kelas IIB Purbalingga kami sediakan agar para pengunjung yang menunggu antrian dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat, seperti membaca. Ini adalah upaya kami untuk memberikan kenyamanan sekaligus mendukung budaya literasi”. Ujar Bluri Wicaksono, selaku Kepala Rutan Kelas IIB Purbalingga.

Kami mengundang setiap pengunjung untuk memanfaatkan pojok baca ini dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu mari bersama-sama menciptakan suasana yang lebih positif dan edukatif di lingkungan Rumah Tahanan Kelas IIB Purbalingga.

“Dengan tersedianya fasilitas pojok baca di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Rumah Tahanan Kelas IIB Purbalingga tentunya sangat memberikan kenyamanan bagi para pengunjung yang sedang menunggu antrian. Dengan tujuan menciptakan lingkungan yang lebih edukatif dan menyenangkan bagi semua pengunjung”. Ujar Fathy dan Shantya, selaku mahasiswa magang dari Prodi Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto.